Aplikasi Unlalia Batik Troso Bermuatan Empat Keterampilan Berbahasa sebagai Inovasi Pembelajaran di Era Disrubsi

Novi Auliana Putri, Muhammad Noor Ahsin, Luthfa Nugraheni

Abstract


Salah satu teknologi pembelajaran yang berperan dalam dunia pendidikan adalah pembelajaran dalam jaringan (daring). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi pengetahuan pada siswa yang belajar di kelompok belajar dan untuk mengetahui empat aspek keterampilan berbahasa pada siswa di kelompok belajar Lentera Pertiwi yang berlokasi di Undaan Kudus. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development yang mengambil teori dari Sukmadinata. Objek pada penelitian ini adalah dua puluh siswa yang berasal dari berberapa desa di kota Kudus. Berdasarkan hasil penelitian diketahui, bahwa kondisi masyarakat di kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus khususnya pada kelompok belajar Lentera Pertiwi pendidikannya belum maksimal atau pemanfaatan dari teknologi pendidikan masih relatif rendah. Kelompok Belajar di Undaan juga belum mengikuti perkembangan teknologi dengan cara memanfaatkan teknologi sebagai media pembelajaran khususnya di era disrubsi. Siswa hanya diberi materi melalui buku bacaan dan belum ada media pembelajaran yang menarik yang bersifat visual untuk menarik minat belajar para siswa. Dari hasil analisis kebutuhan yang telah didapat, para siswa membutuhkan sebuah terobosan baru berupa aplikasi pembelajaran yang dapat memberikan edukasi kepada mereka khususnya pada empat aspek keterampilan berbahasa (menyimak, berbicara, menulis, dan membaca) yang dapat diakses kapan saja, di mana saja, dan tanpa batas.

 

One of the learning technologies that play a role in the world of education is online learning. This study aims to determine the condition of knowledge in students who study in study groups and to find out four aspects of language skills in students at the Lentera Pertiwi study group located in Undaan Kudus. The research method used is Research and Development which takes the theory from Sukmadinata. The object of this research is twenty students who come from several villages in Kudus city. Based on the results of the study, it is known that the condition of the community in the Undaan subdistrict, Kudus city, especially in the Lentera Pertiwi study group, has not been optimally educated or utilization of educational technology is still relatively low. Study Groups at Undaan also have not kept up with technological developments by utilizing technology as a learning medium, especially in the era of distribution. Students are only given material through reading books and there is no interesting visual media to attract students interest in learning. From the results of the needs analysis that has been obtained, the students need a new breakthrough in the form of learning applications which can provide education to them, especially in the four aspects of language skills (listening, speaking, writing, and reading) which can be accessed anytime, anywhere, and without limit.


Keywords


aplikasi;media pembelajaran;budaya;keterampilan berbahasa

Full Text:

PDF

References


Majid, A. (2004). Strategi Pembelajaran. Bandung. PT Remaja Rosdakarya Offset

Mulyati, Y. (2009). Bahasa Indonesia. Jakarta: Universitas Terbuka

Sukmadinata, N. S. (2017). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset

Tarigan, H. G. (2014). Menyimak sebagai suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa Bandung

Tarigan, H. G. (2008). Berbicara: Sebagai Suatu Keterampilan

Berbahasa.Bandung: Angkasa.

Tarigan, H. G. (2008). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.




DOI: https://doi.org/10.24176/pibsi.v43i1.235

Refbacks

  • There are currently no refbacks.