Manajemen Dan Problematika Dalam Media Pembelajaran Bahasa Indonesia Untuk Penutur Asing

Nanda Saputra

Abstract


Bahan ajar yang inovatif dibutuhkan dalam proses pendidikan. Penggunaan media yang kreatif bisa menarik minat pembelajar dalam menjajaki pendidikan. Dalam penelitian ini, terdapat dua produk yang dihasilkan, ialah materi ajar dan media pendidikan. Kasus yang dibahas dalam penelitian ini merupakan langkah rancangan materi ajar dan media pembelajaran keterampilan menyimak bahasa Indonesia untuk pembelajar BIPA di salah satu Lembaga Pembelajaran Bahasa. Media pendidikan mempunyai penafsiran perlengkapan dalam proses pendidikan baik di dalam ataupun di luar kelas. Media merupakan pengajaran guru perlengkapan bantu (perlengkapan peraga), dapat berbentuk perlengkapan peraga ataupun perlengkapan lain yang dapat membagikan pengalaman nyata untuk siswa. Saat ini media merupakan alatnya terintegrasi dalam proses belajar mengajar, sebab sifatnya berperan selaku perantara pesan. Pesan yang diinformasikan oleh Pemberi pesan dalam perihal ini merupakan pengajar serta penerima pesan ataupun siswa. Media dalam penerapannya yang dihadapi sebagian permasalahan. Keadaan ini pula dipengaruhi oleh kelas yang diajarkan. Kelas reguler serta kelas BIPA pastinya mempunyai perlakuan berbeda. Permasalahan media di kelas BIPA merupakan permasalahan serius yang harus dipertimbangkan oleh instruktur.

 

Innovative teaching materials are needed in the educational process. Creative use of media can attract learners to explore education. In this research, there are two products produced, namely teaching materials and educational media. The case discussed in this study is a step in the design of teaching materials and learning media for Indonesian listening skills for BIPA learners at a Language Learning Institute. Educational media have interpretations of equipment in the educational process both inside and outside the classroom. Media is teaching teaching aids (teaching equipment), which can be in the form of teaching equipment or other equipment that can share real experiences with students. Currently the media is an integrated tool in the teaching and learning process, because it acts as an intermediary for messages. The message that is informed by the Giver of this matter is the teacher and recipient of the message or students. Media in its application faced some of the problems. This situation is also influenced by the class being taught. The regular class and the BIPA class certainly have different treatments. The media problem in BIPA class is a serious problem that must be considered by the instructor.


Keywords


problematika media pembelajaran;BIPA

Full Text:

PDF

References


Arsyad, A. 2007. Media Pengajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Jalmur, N. 2016. Media dan Sumber Pembelajaran. Kencana.

Khumairoh, N. 2017. Pengembangan Media Pembelajaran Pocket Book Pada Materi Dinamika Hidrosfer Kelas X Di Ma Ma’arif Bangil. Swara Bhumi, 5(03). Retrieved from https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/swarabhumi/article/view/21624

Nurgiyantoro, Burhan. 2009. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPFE.

Riyana, C. 2009. Media Pembelajaran. Kemenag RI.

Sadiman, A. 2006. Media pendidikan: pengertian, pengembangan dan Pemanfaatannya. Rajawali Pers.

Sujana, I. M. 2012. Program Pembelajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA): Peluang, Tantangan dan Solusi. 1–16. Retrieved from http://eprints.unram.ac.id/13220/

Suyitno, Imam. 2007. Pengembangan Bahan Ajar Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA). Jurnal Sumber Belajar. Kajian Teori dan Aplikasi. 23 Oktober 2020

Widyartono, D. 2017. Pendidikan Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing Berbasis Blended Learning.: https://www.researchgate.net/publication/320702093


Refbacks

  • There are currently no refbacks.