STRATEGI LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING PENDEKATAN MULTIKULTURAL UNTUK MENGATASI DAMPAK NEGATIVE GLOBALISASI
Abstract
Tulisan ini bertujuan untuk memberikan referensi pendekatan dalam pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling di sekolah, yaitu menggunakan pendekatan multikultural. Fenomena globalisasi merupakan topik yang tidak pernah berhenti dibicarakan, sebab banyak dampak positif maupun negatif yang dirasakan dalam kehidupan manusia. Salah satu dampak yang sering kita lihat dalam kehidupan sehari –haru yakni dalam bertutur dan berbusana kata baik didalam maupun di luar sekolah sehingga bagi seorang guru bimgbingan dan konseling harus lebih peka terhadap dampak negatif dar globalisasi ini, oleh karenanya salah satu pendekatan yang dapat digunakan ad;ah konseling multikultural dimana konselor dapat menggunakan strategi layanan bimbingan dan konseling yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan pembentukan kelompok lokal budya, dimana selain konselor yang terlibat aktif dalamnya diharapkan siswa juga dapat megimplentasiann dalam kehidupan agar terhindar dari masalah dampak negatif globalisasi tanpa mengurangi budaya bangsa.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Hamid, E. S. (2009). Akar Krisis Ekonomi Global dan Dampaknya Terhadap Indonesia. Jurnal Fakultas Hukum UII, 3(1), 1-1
Kurniawan, M. I. (2015). Tri Pusat Pendidikan Sebagai Sarana Pendidikan Karakter Anak Sekolah Dasar. PEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan, 4(1), 41-49.
Manivong J. Ratts and Paul B Pedersen, Counseling for Multiculturalism and Social Justice : Integration, Theory, and Application. ( United States: American Counseling Association, 2014), 25.
Mufrihah, A. (2014). Implikasi prinsip bimbingan dan konseling terhadap kompetensi multikultural konselor. Jurnal Pelopor Pendidikan, 7(1), 73-85
Mubah, A. S. (2011). Revitalisasi identitas kultural Indonesia di tengah upaya homogenisasi global. Global & Strategis, Edisi Khusus, 251-260.
Mustari, M., & Rahman, M. T. (2014). Manajemen pendidikan
Nurmalasari, Y., & Widiyanti, W. (2018). MODEL BIMBINGAN DAN KONSELING MULTIKULTURAL UNTUK MENGATASI PERMASALAHAN AKADEMIK DAN SOSIAL MAHASISWA PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM. JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan Konseling, 4(1), 17-30.
Suneki, S. (2012). Dampak globalisasi terhadap eksistensi budaya daerah. CIVIS, 2(1/Januari).
Wibowo, A., & Anjar, T. (2017, August). Internalisasi Nilai Kearifan Lokal (Local Wisdom) dalam Pelaksanaan Konseling Multikultural dalam Pengentasan Masalah Remaja Akibat Dampak Negatif Globalisasi. In PROCEEDING SEMINAR DAN LOKAKARYA NASIONAL BIMBINGAN DAN KONSELING 2017 (Vol. 1, pp. 1-9).
Yuniarto, P. R. (2016). Masalah Globalisasi di Indonesia: Antara Kepentingan, Kebijakan, dan Tantangan. Jurnal Kajian Wilayah, 5(1), 67-95.
Refbacks
- There are currently no refbacks.