IMPLEMENTASI PENDEKATAN STEM DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Sumaji Sumaji

Abstract


Pendekatan STEM sangat relevan untuk diterapkan pada kurikulum pendidikan abad 21 era revolusi industry 4.0. Pendekatan STEM sangat penting karena menggunakan sains, teknologi, rekayasa, dan matematika yang menghubungkan antara dunia sekolah, dengan dunia kehidupan sehari-hari. Pendekatan STEM menjadikan siswa pemecah masalah, mandiri, melek tekniologi, mampu berkomunikasi, berkolaborasi, dan beradaptasi. Dalam implementasi pendekatan STEM terdapat tiga pendektan yaitu: (1) pendekatan STEM silo, (2) pendekatan STEM tertanam, dan (3) pendekatan STEM terpadu. Implementasi pendekatan STEM di Indonesia adalah sejalan dengan kurikulum 2013 dimana kurikulum ini lebih menonjolkan berpikir kritis,, berpikir kreatif, kemampuan menyelesaikan masalah. Untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) penerapan pendekatan STEM lebih relevan menggunakan pendekatan STEM terpadu karena kurikulum SD adalah tematik integratif. Untuk SMP, SMA dan SMK penerapan STEM lebih cocok menggunakan pendekatan STEM tertanam. Untuk mengimplementasikan pendekatan STEM yang lebih baik harus dilakuan telaah kurikulum antara lain: (1) membentuk tim pengembang kurikulum untuk mengidentifikasi KD-KD yang bisa diberikan muatan STEM, merumuskan indikator keberhasilan, mengevaluasi waktu proses pembelajaran, TIK masuk kembali dalam kurikulum, (2) untuk kurikulumSMP, SMA dan SMK disarankan beberapa hal antara lain: pembelajaran dibuat tematik, proyek dibuat dengan mengintegrasi dari beberapa KD.

Keywords


Pendekatan STEM; Pembelajaran; Matematika

Full Text:

PDF

References


Breiner, J., Harkness, S., Johnson, C., & Koehler, C. (2012). What is STEM? A

discussion about conceptions of STEM in education and partnerships. School

Science and Mathematics, 112(1), 3-1

Carnevale, A.P., Smith, N., dan Melton, M. 2011. STEM. Georgetown University

Center On Education and Workforce, (online), (www.georgetown.edu/grad/gp

pi/hpi/cew/pdfs/stem-complete.pdfs). Diakses 5 April 2019.

Chen, M. (2001). A potential limitation of embedded-teaching for formal learning.

InJ. Moore & K. Stenning (Eds.). Proceedings of the Twenty-Third Annual

Conference of theCognitive Science Society. Edinburgh, Scotland: Lawrence

Erlbaum Associates,Inc.

Greenstein, L. (2012). Asessing 21st Century skills: A guide to evaluating mastery

and authentic learning. Thousand Oaks, CA: Corwin.

Kelley, T.R. &J.Geoff.K.(2016). A conceptual for integrated STEM education.

International Journal of STEM Education, 3(11):1-11.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2013). Panduan Penyusunan

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama. Direktorat

Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah dan Direktorat Pembinaan

Sekolah Menengah Pertama.

--------------------------------------------------------- (2017). Panduan Penyusunan Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama. Direktorat Jenderal

Pendidikan Dasar dan Menengah dan Direktorat Pembinaan Sekolah

Menengah Pertama.

Mayasari, tantri (2014). Pengaruh Pembelajaran Terintegrasi Science,

Technologi, Engineering Mathematic pada hasil belajar peserta didik.[online]

diakses melalui https://tantrifisikaku.files.wordpress.com/2015/07/

e09makalah-tantri-mayasari.pdf

Moore,T.,Stohlmann, M., Wang, H., Tank, K., Glancy, A., & Roehrig, G. (2014).

Implementation and integration of engineering in K-12 STEM education. In

S.

Purzer, J. Strobel, & M. Cardella (Eds.).Engineering in Pre-College Settings:

Synthesizing Research, Policy, and Practices. West Lafayette: Purdue

University Press.

Morrison, J. 2006. TIES STEM Education Monograph Series: Attributes of STEM

Education. Baltimore, MD: TIES.

Robert, A. dan cantu, D. 2012. Applying STEM Instructional Strategis to Design

and Technology Curriculum. Departement of STEM Education and

Proffesional Studies Old Dominion University. Norfolk, VA, USA.

Rustaman, N.Y. (2016). Pembelajaran Sains Masa Depan Berbasis STEM.

Makalah kunci dalam Seminar Nasional Biologi di STIKIP PGRI Sumata

barat tanggal 30 April 2016.

Sanders, M. (2009). STEM, STEM education, STEMmania. The Technology

Teacher, 68(4), 20–26.

Wang, H., Moore, T., Roehrig, G., & Park, M. (2011). STEM integration: Teacher

perceptionsand practice. Journal of Pre-College Engineering Education

Research,1(2), 1-13.

Williams, J. 2011. STEM Educations: Proceed with caution. Design and

Technology Education. An International Journal 16 (1): 26-35.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by: