Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah mekanisme pengisian mandiri (self recharging) baterai yang digunakan pada mobil listrik. Dengan adanya self recharging ini, diharapkan mobil listrik tidak memiliki kendala terkait kapasitas tegangan pada baterai. Murat Ayaz dan Erkan Mese pada penelitian yang dilakukan pada 2016, melakukan penelitian tentang upaya peningkatan kapasitas daya baterai dengan menggunakan alternator magnet secara permanen. Kumparan alternator dihubungkan pada tegangan 12 Vot DC melalui rectifier. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan 2 (dua) metode, yaitu pembuatan perangkat mikrokontrol sebagai self recharging dan pengambilan data mobil listrik dilakukan secara eksperimental di laboratorium dan di jalan perkotaan. Analisis yang dilakukan yaitu, menghitung nilai ketepatan pengukuran tegangan setiap sensor dengan mengambil setiap kesalahan pembacaan pengukuran, menguji aktifnya relay terhadap variasi tegangan secara elektrikal, serta menguji aktifnya relay terhadap perubahan tegangan baterai karena penggunaan beban listrik (secara mekanikal). Hasil dari analisis yang dilakukan adalah, ketepatan pengukuran yang didapat yaitu, 98.86% (M1) dan 99.01% (M2), serta relay (aktuator) aktif tepat pada nilai tegangan dibawah 48.00V dengan variasi tegangan tanpa beban maupun dengan beban listrik.
Keywords
Baterai; Mobil Listrik; Self Recharging
References
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), (2016). Indonesia Energy Outlook 2016, Pengembangan Energi untuk Mendukung Industri Hijau, ISBN 978-602-74702-0-0.
Carlo Roselli, Maurizio Sasso, 2016. Integration Between Electric Vehicle Charging and PV System to Increase Self-Consumption of Office Application, Energy Conversion and Management 130, Sciencedirect, page 130-140.
Hammond, Hazedine, 2015. Indicative Energy Technology Assesment of Advanced Rechargeable Batteries, Applied Energy 138, Elsevier, Sciencedirect, page 559-571.
Murat Ayaz, Erkan Mese, 2016. A Permanent Magnet Alternator with Increased Power Capability for Hybrid Electric Vehicle Applications, Electric Power System Research 133, Sciencedirect, page 292-303.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2011, Rencana Aksi Nasional Gerakan Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca (RAN-GRK).