PENGEMBANGAN MEDIA FILM ANIMASI PADA MATERI UNGGAH-UNGGUH BASA JAWA KELAS IV

Dinar Aflih Nugraheni, Sri Indah Yani, Hidayanti Fita Anjani, Wahyu Tri Atmojo, M. Rizal Firmansyah, Rani Setiawaty

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengembangkan media pembelajaran berupa Film Animasi pada materi Unggah Ungguh Basa; 2) mengetahui respon peserta didik terhadap kelayakan media pembelajaran berupa film animasi pada materi unggah ungguh basa untuk peserta didik kelas IV, dengan rumusan masalah; 1)Bagaimana mengembangkan media pembelajaran berupa film animasi pada materi unggah-ungguh basa; 2)Bagaimana respon peserta didik terhadap kelayakan media pembelajaran berupa film animsi pada materi unggah-ungguh basa. Penelitian ini merupakan penelitian Borg and Gall. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SD Negeri 03 Panjang berjumlah 9 peserta didik dan instrumen pengumpulan data yang digunakan berupa angket yang diberikan kepada ahli materi,ahli media,soal pretes, soal postest, dan guru serta peserta didik kelas IV SD Negeri 03 Panjang untuk menguji kelayakan media pembelajaran berupa film animasi unggah-ungguh basa untuk pelajaran bahasa jawa. Jenis data yang dihasilkan adalah data kualiatif dan kuantitatif yang dianalisis dengan pedoman kriteria kategori penilaian untuk menentukan kelayakan produk. Hasil penelitian ini adalah; 1)telah dikembangkan media pembelajaran berupa film animsi pada materi unggah-ungguh basa; 2)kelayakan media pembelajaran berupa film animsi pada materi unggah-ungguh basa yang telah dikembangkan secara umum menunjukkan bahwa pengembangan video film animasi untuk pembelajaran kelas IV pada kualifikasi sangat baik dengan presentase 87% berdasarkan penilaian ahli materi, Ahli media dengan presentase 95% dengan kriteria sangat layak. 3) penilaian guru dengan presentase adalah 90% dengan kriteria adalah sangat baik. 4)hasil respon peserta didik dengan presentase 78% dengan kriteria sangat baik. 5)Hasil soal pretest dengan presentasi 40% dengan kriteria cukup baik dan soal postest dengan presentasi 70% dengan kriteria baik. Jadi test akhir menunjukkan bahwa nilai siswa mengalami peningkatan sebesar 75% dengan kriteria Layak. Dengan demikian,video film animasi dapat mempermudah siswa dalam memahami materi pembelajaran unggah-ungguh basa, sehingga dapat meningkatkan minat belajar dan hasil belajar siswa.


Keywords


Media Pembelajaran; Film Animasi; Unggah-ungguh basa; Bahasa Jawa

Full Text:

PDF

References


Sri Galuh Witriningrum dkk (2017). Pengembangan Media Film Kartun Berbahasa Jawa untuk Pembelajaran Berdialog Siswa Kelas X SMA Di Banyumas.Semarang:Universitas Negeri Semarang.

Syamsudin, A. (2017). Strategi Belajar Mengajar. Barjarmasin: UIN Antasari Banjarmasin.

Sudjarwadi (2010). Strategi Pembelajaran Bahasa Jawa Bagi Anak-Anak. Semarang : Kongres Bahasa Jawa IV.

Utami.2011.Animasi Dalam Pembelajaran.Yogyakarta : Majalah Ilmiah Pembelajaran.Vol 7 Nomor 1.

Hariwahyuni.2010.Pengembangan Media Film Kartun Dongeng Berbahasa Jawa pada Pembelajaran Menulis Narasi Siswa SMA/SMK Kelas X.Skripsi.Universitas Negeri Semarang.

Nurina, dkk.2013.Pengembangan Lembar Kerja Siswa(LKS) dengan Model Siklus Belajar 5E Berbasis Konstruktivisme pada Materi Sistem Sirkulasi Manusia Untuk kelas XI SMA.(Unpublished).Universitas Negeri Malang, Malang.

Fatria.2017.Penerapan Media Pembelajaran Google Drive Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia.Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia.Volume 2.Nomor 1.(hlm 142).

Djumali dkk. 2014. Landasan Pendidikan. Yogyakarta : Gava Media.

Fitriana Yuni, Nurwiandani Widi. 2018. Asuhan Persalinan Secara Komprehensif dalam Asuhan Kebidanan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Sugiyono.2010.Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.Bandung : Alfabeta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.