KAJIAN PERTUMBUHAN BIBIT KAWISTA PADA KOMPOSISI MEDIA TANAM DAN KONSENTRASI PUPUK ORGANIK CAIR BERBEDA

Endang Dewi Murrinie, Eka Lorenza

Abstract


Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji pertumbuhan bibit kawista yang ditanam pada media tanam dan konsentrasi pupuk organik cair berbeda. Penelitian merupakan percobaan faktorial dua faktor dengan rancangan acak kelompok lengkap yang diulang tiga kali.  Faktor pertama media tanam yang merupakan campuran tanah, arang sekam dan pupuk kandang sapi dengan 4 level komposisi yang berbeda, yaitu: (1) komposisi 1:1:1; (2) komposisi 1:1:2; (3) komposisi 1:2:1; dan (4) komposisi 2:1:1. Faktor kedua adalah konsentrasi pupuk organik cair, yang terdiri dari 3 level, yaitu (1) 2 ml/1 air; (2) 4 ml/1 air; dan (3) 6 ml/l air. Pengamatan yang dilakukan meliputi pertambahan tinggi tanaman, diameter batang, panjang akar primer, jumlah daun, bobot kering tajuk, bobot kering bibit, dan rasio tajuk/akar. Data dianalisis dengan analysis of variant dan dilakukan uji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan bibit kawista dipengaruhi oleh media tanam dan konsentrasi pupuk organik cair (POC), namun tidak terdapat interaksi antara media tanam dan konsentrasi POC. Komposisi media tanam yang memberikan pertumbuhan bibit kawista terbaik adalah tanah : arang sekam : pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1 yang ditunjukkan pada pengamatan pertambahan tinggi bibit dan bobot kering bibit. Konsentrasi POC yang memberikan pertumbuhan bibit kawista terbaik adalah 2 ml/l air yang ditunjukkan pada pengamatan pertambahan tinggi bibit, jumlah daun, bobot kering tajuk, bobot kering bibit, dan rasio tajuk/akar.


Keywords


kawista; media tanam; pupuk organik cair

Full Text:

PDF

References


Absar, Q. 2010. Feronia Limonia A Path Less Traveled. International Journal of Research in Ayurveda & Pharmacy 1(1): 98-106.

Agusimar, T. 2016. Pengaruh Konsentrasi dan Interval Waktu Pemberian Pupuk Organik Cair (POC) NASA dan Interval Waktu Pemberian terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.) Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Teuku Umar. Aceh Barat.

Anisa, S. 2011. Pengaruh Komposisi Media Tumbuh terhadap Perkecambahan Benih dan Pertumbuhan Bibit Andalas (Morus macroura Miq.). Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Andalas. Padang.

Dianawati, M. 2014. Penggunaan Pupuk Kandang dan Limbah Organik sebagai Media Tanam Produksi Benih Kentang (Solanum tuberosum L.). Agros 16(2): 292-300. ISSN: 1411-0172.

Gardner, F. P., R. B. Pearce, R. L. Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Universitas Indonesia Press. Jakarta.

Hakim N., M. A. Pulung, M.Y. Nyakpa. 2006. Pupuk dan Pemupukan. Andalas University Press. Padang.

Harjadi, S. S. 1979. Pengantar Agronomi. Gramedia. Jakarta.

Komarayati S, G. Pari dan Gusmailina. 2003. Pengembangan Penggunaan Arang untuk Rehabilitasi Lahan. Buletin Penelitian dan Pengembangan Kehutanan 4(1). Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan. Jakarta.

Mappanganro, N. dan Baharuddin. 2021. Produksi Tanaman Stroberi pada Berbagai Jenis Pupuk Organik Cair dengan Sistem Hidroponik Irigasi Tetes. Jurnal Ganec Swara 15 (2): 1147 – 1158.

Marliah, A., R. Husna, M. Thedi. 2022. Pengaruh Komposisi Media Tanam dan Dosis Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao. J. Floratek 17(2): 62-71.

Muna, K., dan E. S. Rahayu. 2015. Optimasi Medium Pembibitan Kawista (Limonia acidissima L.) dengan Mikoriza Versikular Arbuskular (MVA) dan Kompos. Unnes Journal of Life Science 4(1): 22-28.

Murrinie, E. D. 2017. Kajian Morfologis dan Fisiologis Pertumbuhan dan Perkembangan Benih Kawista (Feronia limonia (L.) Swingle. Disertasi. Universitas Gadjah Mada.Yogyakarta.

Murrinie, E. D., P.Yudono, A. Purwantor, E. Sulistyaningsih. 2017. Determination of Physiological Maturity of Wood-Apple (Feronia Limonia (L) Swingle Seed. Research on Crops 18 (4): 642-649.

Nengsih Y., Y. Defitri. 2019. Pertumbuhan Bibit Kopi Liberika Tungkal Komposit pada Berbagai Media Tanam. Jurnal Media Pertanian 4(1):19-25.

Nugroho, I. A. 2012. Keragaman Morfologi dan Anatomi Kawista (Limonia acidissima L,) di Kabupaten Rembang. Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Nurahmi, E., F. Harun, Ikhwaluddin. 2011. Pengaruh Umur Pindah Bibit dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair NASA terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobrama cacao L.). Agista15(1): 25-31.

Olle, M., M. Ngouajio, A.Siomos. 2012. Vegetable Quality and Productivity as Influenced by Growing Medium: a Review. Agriculture 99(4): 399-408.

Pasaribu, M.S., W.A. Barus, H. Kurnianto. 2011. Pengaruh Konsentrasi dan Interval Waktu Pemberian Pupuk Organik Cair NASA terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays saccharata Start). Agrium 17(1): 46-52.

Pranata, A. S. 2005. Meningkatkan Hasil Panen dengan Pupuk Organik. P.T.Agromedia Pustaka. Jakarta.

Prayugo, S. 2007. Media Tanam untuk Tanaman Hias. Penebar Swadaya. Jakarta.

Rusmawarni, Djufri, Supriatno. 2016. Pengaruh Berbagai Konsentrasi Pupuk Organik Cair dari Urin Sapi dan Pupuk Hayati Bioboost terhadap Pertumbuhan Tanaman Stroberi (Fragaria virginiana). Jurnal EduBio Tropika 4 (2): 16-19.

Soepardi, G. 1983. Sifat dan Ciri Tanah. Jurusan Tanah. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Sukamto, L. A. 2000. Kultur Biji Kupas dan Tanpa Kupas Kawista secara In Vitro. Prosiding Seminar Nasional III. Pengembangan Lahan Kering. Bandar Lampung (ID): Universitas Lampung. Hal. 160-163.

Suketi, K., dan N. Imanda. 2011. Pengaruh Jenis Media Tanam terhadap Pertumbuhan Bibit Pepaya Genotip IPB 3, IPB 4, dan IPB 9. Prosiding Seminar Nasional PERHORTI: 777-790. Bogor.

Supriyanto dan F. Fiona. 2010. Pemanfaatan Arang Sekam untuk Memperbaiki Pertumbuhan Semai Jabon (Anthocephalus cadamba (Roxb.) Miq) pada Media Subsoil. Jurnal Silvikultur Tropika 1(1): 24. ISSN: 2086-8227.

Syarif, S. 1985. Kesuburan dan Pemupukan Tanah Pertanian. Pustaka Buana. Bandung.

Taufika, R. 2011. Pengujian Beberapa Dosis Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Wortel (Daucus carota L.). Jurnal Tanaman Hortikultura 4(3): 175-184. ISSN: 1979-0228

Tejasarwana, R., E. D. S. Nugroho, D. Herlina dan Dahlia. 2009. Tanggap Pertumbuhan Mawar Mini dan Produksi Bunga pada Berbagai Daya Hantar Listrik dan Komposisi Media Tanam. Jurnal Hortikultura19(4): 396-406.

Utami, R.D., W.D. Widodo, K. Suketi. 2013. Respon Pertumbuhan Bibit Pepaya pada Delapan Jenis Komposisi Media Tanam. Prosiding Seminar Ilmiah Perhorti. Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Hal: 80-88.

Yuliana, E. Rahmadani, I. Permanasari. 2015. Aplikasi Pupuk Kandang Sapi dan Ayam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jahe (Zingiber officinale Rosc) di Media Gambut. Jurnal Agroteknologi 5(2): 37-42.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.