Abstract
Nama produk dan merek adalah dua hal yang berjalan beriringan. Penamaan dan pelabelan produk di Indonesia menjadi kontroversi karena banyak orang yang tidak mengetahui aturan dan ketentuannya, padahal sudah diatur dalam undang-undang. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana bahasa Indonesia bekerja dalam menetapkan nama dan merek produk di era Industri Kreatif 5.0. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang menggunakan dua metode yaitu teoritis dan metodologis. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi yaitu metode pengumpulan data observasi langsung dengan menggunakan pedoman observasi sebagai instrumen utama penelitian. Penelitian ini menunjukkan bahwa produk yang tidak menggunakan bahasa Indonesia memiliki harga jual yang lebih rendah dibandingkan produk yang menggunakan bahasa asing, bahkan hal ini dapat menyebabkan penurunan nilai dan daya saing bahasa Indonesia terkait faktor bahasa asing. Menumbuhkan rasa cinta dan bangga menggunakan bahasa Indonesia penting dilakukan di era Industri Kreatif 5.0 untuk memperkuat dan memulihkan daya saing bahasa Indonesia.
Keywords
produk;label;nilai bahasa;bahasa Indonesia;industri kreatif
References
Darmuki, A., Andayani, Nurkamto, J., & Saddhono, K. (2018). The Development and Evaluation of Speaking Learning Model by Cooperative Approach. International Journal of Instruction, 11(2), 115-128. https://doi.org/10.12973/iji.2018.1129a.
Darmuki, A., Andayani, J. N., & Saddhono, K. (2017). Evaluating InformationProcessing-Based Learning Cooperative Model on Speaking Skill Course. Journal of Language Teaching and Reasearch, 8(1), 44-51. http://dx.doi.org/10.17507/jltr.0801.06.
diana, P., Suwena, I. K.,Wijaya, N. M. S. (2017). Peran Dan Pengembangan Industri Kreatif Dalam Mendukung Pariwisata Di Desa Mas Dan Desa Peliatan, Ubud. Jurnal Analisis Parawisata. 17(2). 84-92.
Diantanti, NP., Sunaryo, & Rahayu, Mintarti. (2018). Perbandingan Penggunaan Local-Name Brand Dan Foreign-Name Brand Pada Produk Fashion Di Kota Malang. Jurnal Bisnis dan Manajemen. 5(1), 92-101.